Kamis, September 10, 2009

4 Pola Hidup Sehat untuk Laki-Laki

LAKI-LAKI, berisiko 70% lebih besar menderita jenis kanker yang sebenarnya bisa dialami laki-laki dan perempuan. Hal ini dipicu oleh kurangnya perhatian akan gaya hidup sehat. Jadi, apa yang sebaiknya Anda lakukan untuk menjaga kesehatan? Berikut beberapa pola hidup sehat dari Victoria Lambert, editor kesehatan harian daily mail London, yang bisa menjadi panduan Anda dalam meningkatkan kualitas hidup.

Hindari daging olahan dengan suhu masak tinggi

Berdasarkan sebuah studi yang dipublikasikan di Journal Of Human Nutrition And Dietetics, laki-laki sebaiknya menghindari daging olahan. Memasak daging dengan suhu tinggi menyebabkan protein yang terdapat di dalam daging membentuk zat karsinogenik yang dikenal dengan heterocyclic amines (HCAs), salah satu penyebab kanker prostat.

Pastikan memasukkan dompet di saku baju

Jika Anda seringkali tanpa sadar memasukkan dompet ke saku di bagian belakang celana, mulailah memindahkannya ke saku depan. Pasalnya, tekanan dari dompet ke saraf-saraf sciatic di punggung bisa memicu rasa sakit dan kaku pada kaki bagian bawah, pergelangan kaki atau telapak kaki. Hal ini bisa membuat Anda merasa sakit baik saat duduk atau berbaring. Biasanya orang-orang hanya akan merasa lebih baik saat berdiri.

Kurangi penggunaan obat penghilang rasa sakit

Menggunakan obat penghilang rasa sakit, menurut pakar kesehatan, bisa meningkatkan tekanan darah secara signifikan. Hampir setengah dari laki-laki berusia di atas 65 akan mengalami hipertensi. Hal ini juga akan meningkatkan risiko mengalami serangan jantung dan stroke.

Menurut studi yang melibatkan 16.000 laki-laki dari Harvard Medical School, menggunakan satu anti-inflammatory drug (NSAIDs) seperti ibuprofen sehari, bisa meningkatkan risiko hingga 38% dan penggunaan asipirin meningkatkan risiko hingga 26%.

Sedang mereka yang menggunakan 15 tablet atau lebih dalam seminggu berisiko 48% lebih besar. Hal ini, menurut para peneliti, disebabkan oleh analgesik dari obat yang bekerja menghambat efek zat-zat kimia yang berfungsi merilekan pembuluh darah (dan menurunkan tekanan darah).

Berhubungan intim setiap hari

Hampir sebagian dari pasangan yang melakukan pengobatan untuk mengatasi ketidaksuburan dianjurkan menerapkan cara ini. Para peneliti dari Australia menyatakan, salah satu cara terbaik mempertahankan kualitas sperma adalah dengan sering-sering melakukan hubungan seksual.

"Absen berhubungan intim mungkin bisa meningkatkan jumlah sperma, tapi hal ini tidak akan berarti jika spermanya tidak lincah," tutur ginekolog dari Australia Dr David Greening. Sperma yang telah disimpan lama di dalam tubuh, terang Greening, kemungkinan besar telah terpapar DNA yang rusak akibat radikal bebas.

Selain itu, lanjut dia, meningkatkan frekuensi ejakulasi, setiap hari misalnya, terbukti bisa mengurangi kerusakan DNA pada laki-laki. Dalam percobaan yang dilakukan pada pilot, terang dia, kerusakan berkurang hingga 12%. (OL-08)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

kOmentar aNda

Template Design by prieto
ShoutMix chat widget